Berita Energi

FGD PPM, SKK Migas-Pertamina EP Papua Tekankan Pembangunan Kolaboratif

FGD PPM, SKK Migas-Pertamina EP Papua Tekankan Pembangunan Kolaboratif

Klamono - SKK Migas dan Pertamina EP Papua Field (PEP Papua) yang merupakan bagian dari Zona 14 Regional Indonesia Timur Subholding Upstream Pertamina, menyelenggarakan focus group discussion (FGD) Program Pengembangan Masyarakat (PPM) bersama tiga kampung di ring satu PEP Papua pada Rabu (31/05).
Tiga kampung tersebut yaitu Kampung Posa, Kampung Barros, dan Kampung Maladuk, terletak di Distrik Klamono dan Distrik Klasafet, Kabupaten Sorong. Dalam kesempatan ini, Officer Communication Relations & CID Zona 14, Hariyanto, memaparkan rencana strategis Program Peningkatan Sarana Air Bersih Berbasis Pemberdayaan Masyarakat (PERI BERDAYA) dan rencana kerja tahun 2023.

Hariyanto menjelaskan bahwa tahun ini akan dilakukan penambahan distribusi air bersih ke Kampung Posa, Distrik Klamono dan Kampung Barros, Distrik Klasafet. “Agar program ini berhasil, perlu dukungan dan kolaborasi dari setiap kampung untuk membangun bak penampung air sebesar 10 ton per kampung serta jaringan distribusi air bersih di setiap kampung. Di samping itu, perlu dibentuk kelembagaan di setiap kampung untuk mengelola dan memelihara jaringan distribusi air bersih di setiap kampung,” tegas Hariyanto.

Kepala Kampung Maladuk Silviana Kondologit menyambut baik usulan PEP Papua dan siap berkolaborasi dengan PEP Papua. “Kampung Maladuk akan mengganggarkan dana kampung untuk membuat bak penampung air dan membangun jaringan distribusi ke setiap rumah. Selain itu, kami akan menunjuk 2 orang perwakilan dari setiap kampung untuk mengelola dan memelihara jaringan distribusi air bersih. Kami berharap PERI BERDAYA semakin dirasakan manfaatnya terutama untuk kesehatan masyarakat,” ujar Silviana.

Manager Papua Field, Muslim Nugraha, pada kesempatan terpisah menyampaikan komitmen PEP Papua untuk mengembangkan masyarakat. “Pengembangan masyarakat, khususnya orang asli Papua (OAP), perlu dukungan pemerintah daerah, lembaga swadaya masyarakat, sektor swasta, dan komitmen untuk mau berkembang dari masyarakat itu sendiri. Kami siap mendukung program-program masyarakat dan pemerintah. Namun tentunya kunci keberhasilan program berasal dari komitmen dan konsistensi masyarakat dalam melaksanakan program, serta pembangunan kolaboratif,” ujar Muslim.

PEP Papua berkomitmen untuk merealisasikan prinsip Environmental, Social dan Governance (ESG) antara lain penguatan aspek sosial melalui pemberdayaan masyarakat. Selain itu, penyediaan sarana air bersih melalui PERI BERDAYA juga mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) atau Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 3 Kehidupan Sehat dan Sejahtera, nomor 6 Air Bersih dan Sanitasi Layak, nomor 10 Berkurangnya Kesenjangan, nomor 16 Perdamaian, Keadilan, dan Kelembagaan yang Tangguh, dan nomor 17 Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Share: