Ajang Pengembangan Inovasi di PHR Regional Sumatera Ciptakan Value Creation Setara Rp20,9 Triliun

Ajang Pengembangan Inovasi di PHR Regional Sumatera Ciptakan Value Creation Setara Rp20,9 Triliun

Jakarta – PT Pertamina Hulu Rokan (PHR), selaku Regional Sumatera Subholding Upstream Pertamina, kembali menggelar ajang pengembangan inovasi berkelanjutan bernama Continuous Improvement & Innovation Forum (CIIF) 2023, dengan peserta mencapai 100 tim (disebut dengan gugus), di Jakarta, pada Rabu-Jumat (8-10/11/2023). 
PHR Regional Sumatera sendiri adalah bagian dari Subholding Upstream Pertamina dengan wilayah operasi di seluruh Pulau Sumatera dan dibagi menjadi Zona 1, Zona 4, dan Wilayah Kerja Rokan.
100 gugus yang berkompetisi tersebut beranggotakan para pekerja PHR Regional Sumatera yang berada di Kantor Pusat Jakarta, Zona 1 (meliputi Lapangan NSO, Rantau, Lirik, Jambi, dan Jambi Merang), Zona 4 (meliputi Lapangan Adera, Limau, Ogan Komering/Raja Tempirai, Pendopo, Prabumulih, dan Ramba) serta Wilayah Kerja Rokan. Melalui ajang ini berhasil mencatat penciptaan nilai (value creation) setara Rp20,9 triliun. Selain itu, PHR juga mendapatkan sejumlah penghargaan internasional dalam beberapa kompetisi pengembangan inovasi di sektor hulu migas pada tahun 2023.
Inovasi yang dikembangkan sendiri oleh PHR Regional Sumatera itu mencakup berbagai aspek yang ada di perusahaan, tidak terbatas pada aspek operasi, tetapi juga sumber daya manusia, keuangan, komunikasi dan lain-lain. 
Direktur Utama PHR, Chalid Said Salim, dalam sambutannya mengatakan perusahaan terus memberikan ruang bagi para pekerja untuk mendorong terciptanya inovasi melalui ajang seperti ini. “Semoga inovasi yang dikembangkan dan ditampilkan dalam CIIF 2023 ini dalam penerapannya mampu membuat setiap proses bisnis menjadi lebih cepat, tepat dan cermat, dengan tetap mengedepankan aspek keselamatan kerja,” ungkap Chalid Said Salim. Tema untuk CIIF 2023 kali ini adalah “Accelerate Innovation to Leap the Challenges”.
Vice President Business Support Regional Sumatera, Sanon R.A. Sitanggang, menambahkan, penyelenggaraan ajang CIIF 2023 ini diharapkan menjadi suatu akselerator inovasi yang sejalan dengan visi dan misi PHR Regional Sumatera melalui tagline-nya Synchronized Actions Toward Ultimate success (SATU). Upaya ini juga untuk menjawab berbagai dinamika dan tantangan bisnis ke depannya guna mencapai operation excellence perusahaan.
“Hasil dari CIIF 2023 ini berhasil memberikan Value Creation Real bagi perusahaan sebesar Rp20,9 trilliun, dan nilai ini telah diverifikasi oleh dewan juri dengan disertai bukti verifikasi keuangan dari Fungsi Finance,” jelas Sanon R.A. Sitanggang.
Para pemenang ajang CIIF 2022 telah mengikuti kompetisi sejenis di tingkat internasional dan memperoleh penghargaan, antara lain: Silver Award pada ajang Taiwan Innotech Expo 12-14 Oktober 2023 melalui karya inovasi “Invention of Ultra Cyclone to Solve Pump Stuck Problem Due to Sand Ingression”; Gold Award pada ajang International Invention Innovation & Technology Exhibition, di Kuala Lumpur, 11-13 Mei 2023, dengan karya “JUPE NIH Method to Increase Gas Sales Revenue of USD 8.42 million”; dan Silver Medal pada Seoul International Invention Fair, 31 Oktober – 4 November 2023, melalui karya “Magnify Methodology: Petrophysis Analysis and Evaluation for Low Quality Reservoir.”
PHR Regional Sumatera saat ini memproduksi sekitar 25% minyak mentah Indonesia, dengan wilayah operasi seluas 71.590 km2, menyerap 46.300 pekerja, dan annual operating revenue sebesar USD1,75 miliar di tahun 2022.
 

Share: